Hi growth people, berbeda dengan side-job yang artinya adalah pekerjaan sampingan untuk mendapatkan tambahan penghasilan, side-hustle adalah istilah untuk melakukan aktifitas yang benar-benar sesuai dengan passion kamu diluar pekerjaan utama.
Ketika mau memulai side-hustle, wajar kalau ada kekhawatiran nantinya akan mengganggu pekerjaan utama kamu. Lalu bagaimana cara mengatur keduanya?
1. Buat pekerjaan utama kamu sefleksibel mungkin.
Bagi yang pekerjaan utamanya tidak terikat jam kerja di kantor mungkin akan lebih mudah mencuri waktu disela beberapa meeting atau memulai side-hustle lebih awal dari jam pulang kantor setelah kamu selesai visit. Perlu dicatat kami tidak menyarankan untuk pura-pura meeting diluar ya!
Kalau memang nine to five kamu tidak bisa diganggu bukan artinya kamu tidak bisa mengerjakan side-hustle kok, coba fleksibel dengan jam makan siang misalnya? Atau dedikasikan waktu untuk bangun lebih pagi?
2. Waktu terbatas? Yakin?
Banyak yang kewalahan untuk menyeimbangkan side-hustle dengan full-time job-nya, waktu dalam sehari bisa habis untuk perjalanan pulang pergi ke kantor, sarapan, makan malam, gym, entertainment yang akhirnya menyisakan waktu 2 jam untuk mengerjakan side-hustle.
Tapi ada Hukum Parkinson yang mengatakan “work expands to fill the time available for its completion.” Artinya kalau kamu diberikan waktu dua jam untuk menyelesaikan suatu pekerjaan maka pekerjaan itu akan benar-benar selesai dalam dua jam, dimana ketika kamu diberikan waktu satu jam saja untuk menyelesaikan pekerjaan yang sama maka pekerjaan itu juga akan selesai dalam waktu satu jam!
3. Siapkan diri untuk jet lag
Untuk beberapa minggu pertama bisa terjadi total chaos dan kamu mungkin mempertimbangkan untuk menyerah. Seperti belajar naik sepeda, coba terus sampai menemukan feel and flow-nya dan akhirnya kamu expert disitu.
Don’t be a micromanager ketika kamu coba menyelesaikan semua pekerjaan, karena nanti kamu bisa frustasi dan malah membunuh kreatifitas, coba lebih mengutamakan hasil akhir secara keseluruhan saja.
4. Waktunya serius untuk menabung
Ketika side-hustle sudah menemukan momentum bisnis dan kamu mulai mengejarnya secara penuh, seriuslah untuk menabung. Pengeluaran yang tidak perlu disana-sini akan membuat perbedaan. Pertimbangkan untuk menjadikan pendapatan awal sebagai investasi untuk membesarkan side-hustle kamu.
Positifnya mungkin kamu akan terlalu sibuk untuk belanja dengan keterbatasannya waktu menyelesaikan pekerjaan. Your future self will thank you for that saving when you go full time.
Pada akhirnya
tidak sedikit yang berkomitmen menjadikan side-hustle sebagai bisnis utamanya, setelah ternyata bisa memberikan lebih banyakj benefit dibanding full-time job dan memiliki fleksibilitas waktu yang lebih tinggi untuk melakukan hal lain diluar pekerjaan.
Dan jangan lupa, legalize your side-hustle and start growing!
