Popular and Profit.
Hi growth people, percaya atau tidak, popularitas dan profit tidak saling berkaitan di dalam bisnis. Ketika suatu ide bisnis diluncurkan dengan strategi yang berfokus hanya ke salah satunya saja, bukan berarti bahwa outcome-nya nanti akan sejalan. Ketika bisnis menjadi populer tidak berarti profit mengikuti, begitupun sebaliknya.
Lalu apakah artinya suatu ide bisnis yang dijalankan bisa tetap profitable tanpa perlu dipopulerkan?
Jawaban singkatnya adalah YA.
Jawaban panjangnya adalah ada beberapa hal yang perlu menjadi catatan yang artinya Anda perlu membaca artikel ini sampai selesai.
Pertimbangkan Untuk Tetap Low Profile.
Ketika Anda (ide bisnis) populer lebih cepat dari yang direncanakan, maka akan ada celah terbuka untuk berbagai risiko. Hal ini terjadi karena Anda akan diperhatikan dengan cara yang tidak Anda inginkan.
Disaat Anda mulai populer, saat itu juga Anda mulai terekspos ke sektor industri yang lebih luas, yang artinya Anda akan berurusan dengan lebih banyak kompetitor.
Don’t get me wrong, kompetisi itu sehat karena akan memaksa Anda untuk berimprovisasi, tetapi disisi lain juga bisa membuat Anda tertekan. Disaat Anda harus tetap me-maintain traction dari market, disaat yang sama Anda juga harus menghadapi serangan kompetitor dari segala arah.
Namun, jika Anda dapat menahan diri untuk tetap low profile sementara waktu, Anda memiliki waktu untuk memperkuat pondasi dari ide bisnis Anda sembari tetap menghasilkan profit sampai waktu yang tepat bagi Anda untuk menjadi populer (promosi besar-besaran).
Menghasilkan Profit Saat Flying Under The Radar.
- Look for a Niche of a Niche. Istilah lainnya adalah a micro-niche yang artinya mencari bagian yang lebih spesifik dari bagian yang sudah spesifik. Sekedar contoh sederhana, jika sudah ada yang membuka bisnis bengkel khusus kaki-kaki mobil, maka ada peluang bisnis bengkel khusus kaki-kaki mobil merek X. Bisnis bengkel kaki-kaki sudah kompetitif, tapi bisnis bengkel kaki-kaki merek X mungkin belum.
- Grow Locally. Daripada menargetkan market yang lebar di lintas kota/provinsi, mengapa tidak memulai dari skala area yang lebih kecil? Anda akan cepat bertumbuh di skala yang kecil tanpa kompetitor, lalu mulai memiliki pelanggan loyal dan setelah pondasi bisnis menguat Anda bisa mulai ekspansi ke skala yang lebih luas.
- Build Loyalty. Terlepas dari jenis produk atau layanan Anda, fokuslah untuk membangun loyalitas dengan pelanggan sehingga Anda akan terus mendapatkan repeat order. Setelah memiliki customer base yang cukup Anda juga bisa melakukan A/B Testing untuk pengembangan produk atau layanan baru sekaligus mendapatkan direct feedback untuk menyempurnakan (repricing/revamp/redesign) produk atau layanan Anda.
- Address Customer Complaints – ASAP! Perhatian nomor 1 yang paling tidak Anda inginkan adalah bad publicity. Isu negatif biasanya menyebar lebih cepat dan pelanggan cenderung mengungkapkan pengalaman negatif mereka secara publik, tugas Anda adalah menanggapinya dengan cara yang proper, efisien, dan jika mungkin privately.
- Avoiding the spotlight. Semakin cepat ide bisnis Anda populer, semakin cepat kompetitor akan mencoba meniru dan mungkin tiruannya dieksekusi dengan cara yang lebih baik dari yang sudah Anda lakukan. Keuntungan untuk tetap flying under the radar adalah, Anda tidak memberikan waktu kepada kompetitor untuk meniru ide bisnis Anda disaat Anda masih dalam proses penyempurnaan konsep, pricing atau bisnis model.
Keeping Things Down Low.
Dengan mempertimbangkan semua hal diatas, berapa lama Anda perlu flying under the radar? Jawabannya benar-benar terserah Anda. Jika tujuan bisnis Anda hanya sustainable profit, maka tidak ada salahnya untuk tetap low profile selama bisnis tetap exists.
Apabila Anda memilih untuk mempopulerkan ide bisnis Anda, then do it! Tetapi apakah Anda sudah siap menjadi populer dan menghadapi tantangan kepopuleran?
Pertanyaan dasar sebelum Anda memilih antara populer atau flying under the radar, apakah bisnis Anda sudah memiliki legalitas badan usaha sebagai syarat mutlak untuk membuat bisnis Anda berkembang? Start build your own company now!
Lalu apa yang harus dilakukan saat Anda memutuskan menjadi populer? Subscribe Info Bisnis kami untuk artikel selanjutnya.